3. Jalur Palutungan
Jalur Palutungan merupakan jalur populer bagi pendaki, Ada delapan pos yang mesti dilewati untuk menuju puncak Ciremai dari Pos Cigowong dan sebelum di puncak akan melewati Pos Goa Walet.
Pos Goa Walet dengan lahan luas menjadi titik terakhir untuk bermalam sebelum mencapai puncak esok pagi dengan perjalanan sekitar 30 menit.
4. Jalur Apuy
Berbeda dengan 3 jalur sebelumnya yang berada di Kabupaten Kuningan, jalur Apuy berada di Kabupaten Majalengka. Waktu tempuh dari pos 1 ke puncak diperkirakan sekitar 7-8 jam.
Diklaim sebagai jalur terpendek untuk mencapai puncak Ciremai, ada enam pos di jalur Apuy. Dari basecamp, perjalanan menuju Pos Arban berupa trek tanah dan bebatuan kerikil dengan medan yang langsung menanjak dan terus seperti ini hingga tiba di Pos Tegal Pasang.
Pertemuan jalur Apuy dan Palutungan, untuk mencapai Pos Goa Walet. Jika sudah di pos ini, hanya butuh 30 menit saja untuk mencapai puncak.
5. Jalur Trisakti Sadarehe
Jalur Sadrehe adalah jalur baru yang sebelumnya disebut jalur ilegal yang sudah dilalui oleh para pendaki, karena memang belum terdapat pos dan pengawasan. Jalur Sadarehe sendiri berada di Kabupaten Majalengka, tepatnya di Kecamatan Rajgaluh.
Untuk jalur baru itu, memiliki padang rumput yang luas, dan pendaki juga dapat melihat matahari terbenam, serta terbit di satu tempat tersebut.
Nah, itulah 5 jalur pendakian Gunung Ciremai, semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan dan juga wawasan pembaca semua.
Editor : Miftahudin