KUNINGAN,iNewsKuningan.id - Pemuda bernama Ripay (18) yang sebelumnya dilaporkan tenggelam di Bendungan Kuningan, Jabar, akhirnya berhasil ditemukan. Kejadian tragis ini terjadi pada Kamis (15/8) sekitar pukul 11:50 WIB siang, saat korban bersama dua rekannya sedang memancing di area tersebut.
Korban merupakan warga Desa Tanjungkerta, Kecamatan Cibeureum, Kuningan. Setelah pencarian, korban berhasil ditemukan warga pada malam harinya sekitar pukul 19:30 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, mengonfirmasi penemuan jenazah korban.
"Iya, kita mendapatkan informasi dari warga setempat bahwa korban telah ditemukan sekitar pukul 19:30 WIB. Petugas BPBD Kuningan juga berada di rumah duka," katanya.
Sebelumnya, upaya pencarian intensif telah dilakukan oleh Tim BPBD Kuningan bersama Tim Gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, petugas Bendungan Kuningan, dan relawan warga setempat. Pencarian dilakukan pada Kamis siang menggunakan perahu karet serta penyisiran jalur darat, namun hingga pukul 17:45 WIB belum ada tanda-tanda keberadaan korban.
"Rencananya pencarian akan dilanjutkan hari Jumat karena belum ditemukan. Namun, bersyukur pada Kamis malam korban akhirnya ditemukan oleh warga sekitar," terangnya.
Korban dilaporkan hilang pada Kamis siang sekitar pukul 11:30 WIB, setelah berusaha mengejar joran pancingnya yang terbawa arus. Saat kejadian, korban diketahui sedang memancing bersama dua temannya di sekitar bendungan.
Menurut keterangan saksi mata, korban yang tidak bisa berenang akhirnya tenggelam di kedalaman sekitar 10 meter. Informasi mengenai insiden ini pertama kali diterima oleh Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kuningan pada pukul 12:00 WIB. Saksi mata, Riswandi dan Rehansyah, yang juga warga Desa Tanjungkerta, mengonfirmasi bahwa Ripay sempat terlihat berusaha meraih kembali jorannya sebelum akhirnya tenggelam.
Pihak BPBD Kuningan menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban, dan mengapresiasi kerja sama warga setempat yang telah membantu dalam proses pencarian.(*)
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait