Selain itu, lanjutnya, atas nama Tim Pemenangan dan Caleg Rokhmat Ardiyan meminta maaf jika selama proses tahapan mulai pendaftaran sampai kampanye dan rekapitulasi, mungkin ada hal-hal yang kurang berkenan dirasakan masyarakat Dapil Jabar X.
“Terkait dengan rekapitulasi, Alhamdulillah mungkin saya pribadi sudah menyampaikan bahwa suara Pak H Rokhmat Ardiyan di angka 104 ribu. Tetapi memang kemarin belum disampaikan secara detail per kabupaten, perlu diketahui juga hari ini kita rekapitalusi di tingkat provinsi ya, rekapitulasi di tingkat provinsi itu membawa hasil dari C1 Plano, D1 Kecamatan hingga hasil pleno rekapitulasi tingkat kabupaten,” terangnya.
Dia menjelaskan, hasil dari perhitungan Tim Pemenangan jika di Kuningan meraih 63.535 suara dan ini persis sama dengan yang disampaikan oleh rekapitulasi KPU kemarin yaitu 63.535 suara. Kemudian di Ciamis dapat 29.584 suara, Banjar memang kalah jauh hanya mendapat 3.362 suara, dan di Pangandaran dapat 7.824 suara.
“Kita kalah di Pangandaran dan Banjar, secara akumulatif Pak H Rakhmat Ardiyan di tiga kabupaten dan satu kota itu dapat 104.307 suara. Kalau di prosentasekan keseluruhan caleg itu, Pak H Rokhmat Ardiyan dapat 36,85 persen. Itu dari semua calon Gerindra, karena Pak Iwan Bule kan 22,14 persen dan Fuji di angka 7,65 persen,” katanya.
Menurutnya, pencapaian perolehan suara memang di luar target yang diharapkan. Namun dari keseluruhan Caleg Dapil Jabar X Partai Gerindra, H Rokhmat Ardiyan paling tinggi.
“Alhamdulillah tertinggi, tentu pencapaian ini tidak serta merta atas hasil kerja tim, bukan tapi sekali lagi. Ini dukungan dari seluruh elemen masyarakat yang sudah bersedia dan bahu-membahu mensukseskan H Rokhmat Ardiyan,” ungkapnya.
Pihaknya berkeyakinan, akan tetap menempati posisi nomor satu karena rekapitulasi yang dilakukan berdasarkan data C1 Plano dan D Hasil di tingkat kecamatan.
“Jadi kalau ada perubahan itu namanya paling perubahan DPTb, biasanya begitu, jadi tidak akan berubah hasil ya. Sekali lagi hasil ini sampai kepada tahap rekapitulasi kabupaten, kami berkeyakinan ini tidak akan berubah ya, dan kami percaya kepada teman-teman penyelenggara, karena ada dua tahap lagi kan di provinsi dan pusat,” pungkasnya.(*)
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait