GIANYAR, iNews.id - Seorang warga asal Desa Taro, Gianyar, Bali tersangkut pohon enau setinggi 15 meter yang terletak diantara tebing. Korban baru dievakuasi setelah lima jam dengan kondisi lemas.
Warga tidak bisa melakukan evakuasi secara manual akibat sulitnya medan dan tingginya pohon enau. Saat itu kaki korban terjepit oleh pelepah pohon yang dipanjatnya.
Lokasi kejadian juga berada di antara tebing sehingga juga menyulitkan warga menuju lokasi.
Korban diketahui tersangkut pohon saat pemilik lahan secara kebetulan melalui sungai. Dia melihat korban berada di atas pohon.
Saat itu saksi I Made Raka tidak berani memberikan pertolongan. Alasannya, pohon tinggi itu di antara tebing ditambah suasana gelap.
"Ini pohon tinggi terus di antara tebing jadi warga juga sulit kalau mau membantunya," ucap saksi I Made Raka.
Dia pun memberi tahu warga lain hingga melaporkan kejadian tersebut ke petugas Badan Penanggulangan Bencana, Kabupaten Gianyar. Petugas dibantu warga pun secara bergotong royong membantu evakuasi menggunakan tali yang diikatkan pada tubuh korban dan selanjutnya diturunkan.
Korban akhirnya bisa dievakuasi selama tiga jam. Dalam kondisi lemas, sang pencari nira ini pun langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait