Macan Tutul Masuki Kawasan Pemukiman, Ini yang Dilakukan BPBD Kuningan

Hingga Selasa (16/7) malam, BKSDA bersama TNI, Polri, BPBD, dan aparat desa telah melakukan pengecekan pada camera trap yang dipasang, namun belum ditemukan tanda-tanda keberadaan macan tutul.
"Langkah selanjutnya, kami akan terus memantau pergerakan macan tutul dan berkoordinasi dengan pihak desa serta pihak terkait lainnya,” ungkap Indra.
Selain itu, lanjutnya, untuk memastikan keamanan anak-anak sekolah, pihak desa telah menyediakan angkutan roda empat hingga macan tutul kembali ke habitatnya. Aktivitas warga juga terganggu karena kejadian ini bertepatan dengan musim panen kopi dan tanaman lainnya.
"Kami mengupayakan agar situasi segera normal kembali, dan warga dapat beraktivitas tanpa rasa takut,”harapnya.
Berbagai unsur terlibat dalam penanganan ini termasuk aparat desa, aparat kecamatan, BPBD Kuningan, TNI, Polri, BKSDA, Satpol PP, Perhutani, serta masyarakat setempat. Upaya pemantauan di posko dan patroli bersama dilakukan siang dan malam untuk memastikan keamanan wilayah.(*)
Editor : Andri Yanto