KUNINGAN,iNewsKuningan.id - Paslon Ridho-Kamdan (Ridhokan) nomor 02 menghadiri secara langsung dialog interaktif yang digagas Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kuningan. Keduanya kompak hadir di acara tersebut, dengan peserta diskusi dari kalangan disabilitas maupun mahasiswa.
"Alhamdulillah, saya merasa bangga dan apresiasi pada sesi kedua ini, ternyata Pak Ridho dan Pak Kamdan hadir di tengah-tengah kita. Dan ini sebagai bentuk kepedulian calon bupati dan wakil bupati pemimpin kita ke depan terhadap penyandang disabilitas," kata Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Kuningan, Budi Hidayah.
Menurutnya, tujuan acara ini ingin mengetahui soal visi misi dari setiap paslon di Pilkada Kuningan. Kemudian sebagai sarana penyampaian aspirasi khususnya dari kalangan disabilitas.
"Ini menjadi barometer bagi seluruh masyarakat Kuningan, bagi paslon yang nanti akan memimpin kita. Masyarakat Kuningan saat ini perlu kepastian, karena kondisi daerah yang tidak baik-baik saja," katanya.
Artinya, kata Budi, ini perlu kepastian dari calon pemimpin Kabupaten Kuningan ke depan. "Mau di bawa kemana nanti Kabupaten Kuningan, dengan melihat kondisi seperti sekarang," tukasnya.
Ia berpendapat, banyak masyarakat yang menaruh harapan besar kepada para calon pemimpin daerah. Khususnya bagi kelompok penyandang disabilitas agar lebih diakui dan ada kesetaraan.
Sementara Calon Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda menyampaikan, rasa terima kasih atas inisiatif Pertuni Kuningan untuk mengadakan podcast interaktif di salah satu hotel Kuningan. Sebab menyuguhkan diskusi interaktif melalui visi misi setiap paslon yang diundang.
Editor : Andri Yanto