Wacana RSUD Linggajati Dikelola Pemprov, Berobat ke RS Rujukan Bisa Lebih Dekat

Andri Yanto
RSUD Linggajati Kabupaten Kuningan, Jabar. Foto: Ist

KUNINGAN,iNEWS.ID–Di tengah kondisi keuangan daerah yang sedang 'sakit', suara dukungan menguat untuk menyelamatkan pelayanan kesehatan masyarakat Kuningan.

Pengamat kebijakan publik, Sujarwo menyebut, usulan Fraksi PKS DPRD Kuningan agar pengelolaan RSUD Linggajati dialihkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat merupakan langkah berani, logis, dan berpihak pada rakyat.

Usulan tersebut bukan sekadar manuver politik, melainkan langkah strategis yang didasari bukti dan kebutuhan nyata masyarakat.

"Dalam kondisi fiskal daerah yang terbatas, kita memerlukan terobosan kebijakan untuk memastikan pelayanan kesehatan tetap meningkat. Pengalihan ke Pemprov adalah solusi logis yang berorientasi pada kepentingan publik,”ujarnya, Selasa (12/8).

Ia memaparkan tiga alasan utama yang memperkuat urgensi pengalihan pengelolaan RSUD Linggajati. Pertama, status lahan rumah sakit yang belum jelas, sehingga menghambat proses akreditasi dan pengembangan fasilitas.

"Dengan pengelolaan oleh Pemprov, kepastian hukum lebih mudah diwujudkan, sehingga rumah sakit bisa berkembang secara berkelanjutan,”katanya.

Kedua, lanjutnya, yakni dari sisi sarana-prasarana. RSUD Linggajati dinilai tertinggal dibanding rumah sakit regional lain baik dalam peralatan medis, ruang perawatan, maupun fasilitas penunjang.

"Untuk mengejar ketertinggalan dibutuhkan investasi besar yang sulit ditopang oleh APBD Kabupaten yang saat ini sedang tertekan,”jelasnya.

Kemudian ketiga, kata Sujarwo, minimnya dokter spesialis menyebabkan banyak pasien terpaksa dirujuk ke luar daerah. Pemprov Jabar memiliki jaringan tenaga kesehatan dan kemampuan anggaran yang memadai untuk menambah jumlah dokter spesialis secara signifikan.

"Langkah ini bukan hal tabu. Kabupaten Indramayu pun pernah menyerahkan pengelolaan salah satu rumah sakitnya ke Pemprov Jabar,”terangnya.

Ia menegaskan, usulan Fraksi PKS yang disampaikan merupakan wujud keberpihakan kepada masyarakat.

"Jika APBD Kabupaten sedang 'sakit', jangan biarkan pelayanan kesehatan ikut memburuk. Justru perlu solusi struktural, agar warga Kuningan mendapat layanan setara daerah maju,”tegasnya.

Ia meyakini, jika RSUD Linggajati menjadi rumah sakit rujukan di bawah Pemprov, masyarakat Kuningan tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh ke luar kota untuk mendapatkan layanan medis lanjutan.

"Kebijakan publik yang baik adalah yang memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat. Usulan ini memenuhi kriteria itu,”pungkasnya.***

Editor : Andri Yanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network