"Dari hasil penetapan sudah dilakukan. Kami mendukung Paslon 02 dalam kontestasi pilkada kemarin, namun menang-kalah adalah hal biasa dalam politik. Sekarang, yang harus kita dukung adalah pemenang. Ini demi membangun Kuningan untuk kemajuan daerah dan masyarakat," ujarnya, Jumat (10/1).
Ia menekankan, bahwa penetapan tersebut adalah keputusan hukum yang wajib dihormati. Soal apakah PPP akan menjalin koalisi dengan pemerintahan baru, khususnya di legislatif, ia menjawab diplomatis.
"Nanti kita lihat bagaimana kolaborasinya. Yang penting adalah tujuan pembangunan Kabupaten Kuningan bisa dilaksanakan,”katanya.
Lebih lanjut, Toto menyampaikan harapan PPP terhadap kepemimpinan baru di tengah kondisi keuangan daerah yang kurang baik. Ia menyoroti pentingnya penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang transparan, bersih, dan bijaksana.
"Mudah-mudahan bupati terpilih dapat menyelesaikan penggunaan APBD dengan baik. Masalah tunda bayar tentu menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bersama,” harapnya.
Dirinya juga mengingatkan, pentingnya kepemimpinan inklusif yang mampu merangkul semua pihak, termasuk unsur ASN, agar roda pemerintahan berjalan maksimal.
"Bupati dan wakil bupati terpilih harus bisa merangkul semua pihak, meskipun berbeda pandangan politik saat pilkada,”katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Toto mengungkapkan rencana perayaan HUT PPP pada 26 Januari 2025. Acara tersebut akan bersifat internal, namun pihaknya kemungkinan mengundang bupati dan wakil bupati terpilih.
"Insya Allah (mengundang), nanti kita lihat,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait