BPBD Ungkap Kronologi Pelajar Hanyut di Sungai Cisanggarung, Korban Belum Ditemukan
Peristiwa ini bermula sekitar pukul 14.00 WIB, ketika tujuh anak termasuk korban berenang di Blok Leuwi Cadas, Dusun 2 Desa Benda. Mereka semula mengira kedalaman air hanya seukuran lengan.
Namun saat berenang, arus sungai ternyata sangat deras. Korban diduga terseret arus ketika mencoba bergerak ke bagian tengah sungai.
Beberapa temannya berusaha menolong, namun tak berhasil karena derasnya arus. Salah satunya bahkan sempat mencoba menarik korban, tetapi gagal.
"Informasi dari rekan-rekannya, korban menggunakan celana dalam berwarna putih saat berenang," terangnya.
Setelah laporan masuk, aparat desa segera berkoordinasi dengan kecamatan, BPBD, TNI, Polri, dan Damkar Kuningan. Tim BPBD langsung menurunkan personel untuk melakukan assessment dan pencarian.
Warga setempat juga turut membantu dengan menyusuri aliran sungai. Namun hingga Rabu malam, korban belum ditemukan.
"Pencarian dilanjutkan dengan melibatkan unsur gabungan. Arus sungai cukup deras sehingga pencarian perlu dilakukan dengan penuh kehati-hatian,”katanya.
Hingga kini, tim gabungan masih melakukan penyisiran di sepanjang aliran Sungai Cisanggarung untuk menemukan keberadaan korban.***
Editor : Andri Yanto