Tak Kenal Waktu, Damkar Kuningan Evakuasi Ular Sanca saat Tengah Malam

"Karena khawatir dan tidak berani menangani sendiri, Pak Sutrisna segera menghubungi kami untuk meminta bantuan evakuasi," ujarnya.
Sebanyak lima personel Damkar bersama satu unit kendaraan dinas segera dikerahkan ke lokasi. Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari risiko serangan dari ular tersebut.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. "Ular sanca kembang memang tidak berbisa, tetapi tetap berbahaya karena dapat melilit mangsanya hingga kehabisan napas. Selain itu, gigitannya juga bisa berakibat fatal bagi manusia," jelasnya.
Menanggapi kejadian ini, Damkar Kuningan mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan agar tidak mengundang ular masuk ke permukiman.
"Jika warga menemukan ular di sekitar rumah, segera laporkan kepada petugas Damkar agar bisa ditangani dengan aman," pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto