8 Ide Jualan Takjil Es di Bulan Puasa dengan Modal Kecil tapi Laris, Cuan Ramadan!

KUNINGAN,iNEWS.ID – Bulan Ramadan menjadi momen yang tepat untuk mencari tambahan penghasilan, salah satunya dengan berjualan takjil.

Makanan dan minuman khas berbuka puasa atau disebut dengan takjil selalu diburu menjelang Maghrib, menjadikan bisnis ini peluang yang menguntungkan meskipun dengan modal kecil.

Jika Anda tertarik untuk mencoba usaha ini, berikut beberapa ide jualan takjil yang bisa menghasilkan cuan selama bulan puasa:

Minuman Segar untuk Berbuka

Puding

Puding yang lembut dan manis dapat dikemas dalam cup plastik dan dijual mulai Rp10.000 per porsi.

Es Cincau

Minuman ini menyegarkan dan baik untuk pencernaan. Dengan modal Rp60.000, Anda bisa membuat 25 porsi es cincau yang dijual dengan harga Rp5.000–Rp10.000 per cup.

Es Kelapa Muda

Kesegaran es kelapa muda menjadikannya salah satu takjil paling dicari. Harga jualnya berkisar Rp5.000–Rp20.000 tergantung ukuran.

Es Kopyor

Es kopyor berbahan dasar kelapa muda selalu laris di bulan puasa. Modal Rp60.000 cukup untuk memulai usaha ini, dengan harga jual Rp5.000–Rp10.000 per porsi.

Es Cendol

Minuman berbahan cendol, gula merah cair, dan santan ini selalu diminati. Harganya sekitar Rp6.000–Rp10.000 per gelas.

Es Buah

Minuman segar seperti es buah menjadi pilihan utama setelah seharian berpuasa. Menggunakan buah-buahan seperti semangka, melon, dan pepaya, serta tambahan sirup dan susu kental manis, es buah bisa dijual dengan harga Rp7.000–Rp15.000 per porsi. Modal awalnya sekitar Rp50.000–Rp70.000.

Es Susu Kurma

Minuman ini menggabungkan susu dan kurma, menjadikannya pilihan sehat saat berbuka. Dijual dalam kemasan botol dengan harga mulai Rp10.000.

Es Pisang Ijo

Minuman khas Makassar ini selalu dicari saat Ramadan. Dijual dengan harga Rp10.000–Rp15.000 per porsi, es pisang ijo bisa memberikan keuntungan yang menjanjikan.

Dengan kreativitas dan perencanaan yang tepat, usaha takjil selama Ramadan bisa memberikan keuntungan besar meskipun dengan modal kecil. ***

Editor : Andri Yanto