Selain pelatihan saksi, persiapan lain juga dilakukan untuk menghadapi debat publik yang akan digelar dalam waktu dekat. "Kita persiapkan apa adanya, tidak terlalu spesifik, karena semua calon ini adalah putra Kuningan yang paham permasalahan dan solusi untuk daerah ini," lanjutnya.
Dalam struktur pengawasan, PDIP Kuningan memiliki Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) yang bertugas mengelola saksi secara profesional, bukan sekadar saksi musiman.
"Kami memiliki 1.927 saksi di setiap TPS, ditambah 375 koordinator desa yang masing-masing terdiri dari 2 orang. Untuk tingkat kecamatan (PPK) ada 32 orang, masing-masing tiga saksi per kecamatan. Bahkan untuk di KPUD juga sudah disiapkan," jelas Nuzul.
Dengan persiapan ini, DPC PDIP Kuningan berharap dapat menjaga integritas suara pasangan calon yang diusung pada Pilkada Kuningan 2024.***
Editor : Andri Yanto