get app
inews
Aa Read Next : Masturbasi Bikin Rambut Rontok: Fakta atau Mitos, Ini Penjelasan Medisnya

Fakta atau Mitos: Minum Air Dingin Bikin Gemuk, Ini Pendapat Ahli

Senin, 26 Desember 2022 | 12:32 WIB
header img
Fakta atau mitos: minum air dingin bikin gemuk, ini pendapat ahli. Foto: Istimewa.

JAKARTA, iNewsKuningan.id Fakta atau mitos: minum air dingin bikin gemuk, ini pendapat ahli. Sebagian orang beranggapak kalau minum air dingin akan membuat gemuk, apakah itu mitos atau fakta akan dibahas pada artikel ini.

Mengonsumsi minuman dingin di saat cuaca sedang terik panas matahari tentu terasa sangat nikmat. Terlebih untuk kita yang tinggal di negara beriklim tropis seperti di Indonesia, membuat orang sering terpapar sinar matahari yang terik. 

Air dingin adalah salah satu air yang disukai karena sensasinya yang dianggap lebih menyegarkan dibandingkan air biasa. Namun, selama ini beredar rumor di tengah masyarakat bahwa air dingin bisa menyebabkan kegemukan. 

Lantas bagaimana pendapat ahli terkaitminum air dingin bikin gemuk, fakta atau mitos?. Dikutip dari berbagai sumber berikut fakta atau mitos minum air dingin bikin gemuk menurut para ahli.

Fakta atau mitos minum air dingin bikin gemuk:

1.Ahli Gizi dr. Cindiawaty J Pudjiadi, MARS, MS, SpGK, 

Air dingin atau air es sesungguhnya tidak berkaitan dengan kegemukan. Air minum dingin tidak mengandung kalori, sehingga apabila dikonsumsi tak akan menyebabkan gemuk alias gendut. 

"Tidak bikin gendut kalau tidak ditambahkan gula ataupun sirup. Air saja tidak ada kalorinya kok, jadi itu mitos," tandas dr. Cindiawaty J Pudjiadi di Jakarta belum lama ini.

2. laman Verywell

Melansir dari halaman Varywell menyebutkan jika satu cangkir air mengandung 8 ons cairan, atau 237 gr air menyediakan 0 kalori, 0 gr protein, 0 gr karbohidrat, dan 0 gr lemak. Air adalah sumber hidrasi yang sangat baik, mungkin mengandung banyak mineral termasuk kalsium, fluorida, besi, kalium, atau natrium.

Sehingga perlu dipahami, dalam sehari seseorang membutuhkan cairan yaitu air minum. Maka, minum cukup air juga baik untuk fungsi otak. 

"Satu studi menunjukkan bahwa dehidrasi bisa 2% mengganggu beberapa fungsi kognitif," demikian keterangan Verywell.

3. Divisi Kesehatan dan Kedokteran National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine 

Divisi Kesehatan dan Kedokteran National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine justru lebih merekomendasikan agar wanita dewasa mengonsumsi sekitar 91 ons air setiap hari (2,7 liter atau 11,5 gelas). Sementara untuk pria mendapatkan sekitar 125 ons (3,7 liter atau 15,5 gelas). 

Itu termasuk semua sumber air, termasuk minuman yang Anda minum dan makanan yang Anda makan. Apabila kurang minum air, seseorang bisa mengalami dehidrasi, yang ringan atau berat dapat memengaruhi fungsi kognitif dan suasana hati. 

4. Klikdokter

Tubuh Anda memiliki suhu inti yaitu sebesar 37 derajat Celcius. Minuman atau makanan yang masuk (baik dingin atau panas) ke dalam tubuh, akan diubah sesuai dengan suhu tubuh. Bahkan, tubuh Anda akan membakar kalori untuk “memanaskan” air yang dingin. Contohnya, untuk mengubah suhu 500 ml air dingin, tubuh memerlukan 17 kalori.

Minum air dingin bisa menggemukkan apabila minuman yang dikonsumsi bukanlah air putih (misalnya soda, jus buah, teh, dan minuman lainnya). Memang kebanyakan orang kurang menyukai air putih. Apalagi di saat cuaca sedang panas, pasti Anda ingin minum yang dingin dan manis.

Tapi hati-hati dengan kandungan kalorinya! Satu kaleng minuman bersoda mengandung setidaknya 150 kalori. Lalu satu gelas jus jeruk terdiri atas 40 kalori. Jika Anda mengonsumsinya bersamaan dalam satu hari, kalori yang masuk sama dengan Anda makan semangkuk nasi putih.

Jadi, minuman dingin atau hangat tidak berpengaruh pada berat badan Anda, melainkan jenis dan kandungan minuman yang dikonsumsi.

Nah, itulah penjelasan dari para ahli terkiat fakta atau mitos minum air dingin bikin gemuk. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan pembaca semua.
 

Editor : Miftahudin

Follow Berita iNews Kuningan di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut