يَوْمَ تُبَدَّلُ الْاَرْضُ غَيْرَ الْاَرْضِ وَالسَّمٰوٰتُ وَبَرَزُوْا لِلّٰهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارِ
“(Yaitu) pada hari (ketika) Bumi diganti dengan Bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan mereka (manusia) berkumpul (di Padang Mahsyar) menghadap Allah Yang Maha Esa, Mahaperkasa,” (QS: Ibrahim 48)
Seperti dikutip dari buku 'Sains berbasis Alquran' karangan Ridwan Abdullah Sani, kondisi kehancuran alam semesta saat kiamat juga digambarkan pada Surah lainnya.
اِذَا الشَّمْسُ كُوِّرَتْۖ
وَاِذَا النُّجُوْمُ انْكَدَرَتْۖ
"Apabila matahari digulung, dan apabila bintang-bintang berjatuhan," (QS: At-Takwir 1-2)
Jika diperhatikan, ayat ini menjelaskan mengenai berkurangnya materi dan energi Matahari, sehingga berubah menjadi bintang yang lebih redup.
Selanjutnya, Matahari akan berubah gelap tanpa mengeluarkan cahaya.
Editor : Miftahudin