"Enggak, enggak, itu hoaks ya,” ujar Rana Suparman saat dikonfirmasi di Gedung DPRD Kuningan, Selasa (4/11).
Ia menjelaskan, hingga saat ini proses seleksi masih berada di tingkat DPD PDIP Jawa Barat, yang melibatkan enam kandidat potensial. Mereka telah diundang oleh DPD untuk dimintai keterangan dan diuji mengenai kesiapan, pemahaman politik, serta mentalitas kepemimpinan.
"Yang ada hanya kami pernah diundang oleh DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat, sebanyak enam orang,”katanya.
"Alhamdulillah keenam-enamnya juga siap, teruji, dan merupakan kader terbaik partai,”tambahnya.
Meski dalam penjaringan di tingkat bawah Rana disebut-sebut mengantongi dukungan mayoritas dari 22 PAC, ia menegaskan bahwa hasil tersebut tidak menjadi faktor penentu utama. Keputusan final tetap berada di tangan DPP PDI Perjuangan.
"Kalau penjaringan iya, memang banyak dukungan PAC. Tapi kan itu tidak memengaruhi keputusan DPP. Hanya menjadi gambaran saja, legalisasi politik di bawah, enggak lebih dari itu,”tegasnya.
Mengenai waktu penetapan ketua baru, ia mengaku belum mengetahui pasti kapan keputusan akan diumumkan. Seluruh kandidat memiliki komitmen dan loyalitas penuh terhadap keputusan partai.
"Siapapun di antara kami yang enam orang ini, ya kita akan tunduk dan loyal kepada partai,”ujarnya menegaskan.
Menutup pernyataannya, Rana menegaskan bahwa visinya tetap konsisten, yakni mengembalikan kejayaan PDI Perjuangan di Kuningan.
"Harus menang dong partai. Kita pernah berkuasa, ya harus berkuasa kembali,”tandasnya dengan optimistis.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
