7 Pejabat Eselon II Dimutasi, Elon Carlan Jadi Staf Ahli Bupati

Andri Yanto
Isu rotasi pejabat eselon II di lingkungan pemerintahan daerah akhirnya terbukti dengan dilakukan mutasi sejumlah Pimpinan SKPD Kabupaten Kuningan, Jabar. Foto: Andri

KUNINGAN,iNEWS.ID–Isu rotasi pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan akhirnya terbukti. Dalam apel pagi yang digelar di Halaman Setda, Senin (14/07), Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar secara resmi melantik dan mengambil sumpah tujuh pejabat pimpinan tinggi pratama.

Salah satunya Carlan yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar), kini dimutasi menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan.

Mutasi ini mengonfirmasi isu yang sempat beredar sebelumnya, di mana nama Carlan disebut-sebut akan digeser dari jabatannya. Rotasi jabatan ini dituangkan dalam Keputusan Bupati Kuningan Nomor 821.22/KPTS.738/BKPSDM/2025 tentang Alih Tugas Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemda Kuningan.

Dalam sambutannya, Bupati Dian menegaskan bahwa rotasi bukanlah bentuk hukuman atau balas jasa, melainkan proses penyegaran dan penataan birokrasi agar lebih dinamis dan adaptif dalam menghadapi tantangan pembangunan.

"Jabatan bukan hak, bukan pula jatah. Ini adalah amanah yang harus dijaga dengan integritas, loyalitas, dan kinerja nyata,” tegas Bupati Dian.

Ia menambahkan, proses rotasi dilakukan tanpa intervensi, melainkan berdasarkan evaluasi kinerja dan kebutuhan organisasi.

"Saya tidak tunduk pada lobi atau tekanan. Yang saya lihat adalah kompetensi dan loyalitas,”ujarnya lantang.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyentil soal budaya kerja birokrasi yang masih terlalu nyaman dengan zona aman dan pujian. Ia menginginkan pejabat yang tahan uji, bukan gemar puji.

"Kepala dinas harus bisa menyusun program yang berdampak, bukan hanya ingin tampak. Jangan cari sorotan, tapi tunjukkan hasil,” terangnya.

Berikut daftar pejabat yang dilantik yakni Guruh Irawan Zulkarnaen dari Kepala Bappenda menjadi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Laksono Dwi Putranto dari Kepala DLH menjadi Kepala Bappenda, dan Usep Sumirat dari Kepala Bappelitbangda menjadi Kepala DLH. Kemudian Purwadi Hasan Darsono dari Staf Ahli menjadi Kepala Bappelitbangda, Carlan dari Kepala Disporapar menjadi Staf Ahli, Asep Budi Setiawan dari Kepala DPMPTSP menjadi Kepala Disporapar, dan Dudi Pahrudin dari Kepala Dinas Tenaga Kerja menjadi Kepala DPMPTSP.

Sebagai bentuk pengawasan dan akuntabilitas, Bupati juga menegaskan akan melakukan evaluasi terhadap kinerja para pejabat yang dilantik dalam enam bulan ke depan.

"Jangan jadikan jabatan ini zona nyaman. Kalau tidak menunjukkan progres, siap-siap kembali dirotasi,”pungkasnya.***

Editor : Andri Yanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network