KUNINGAN,iNEWS.ID–Acara Ngayuga Bumi yang digelar di Setu Caracas dan Hutan Kota Desa Caracas menjadi angin segar bagi upaya penghijauan di Kabupaten Kuningan, Jabar.
Namun di balik seremoni penanaman pohon dan pelepasan benih ikan, muncul pertanyaan mendasar seberapa serius komitmen terhadap kelestarian lingkungan di Kuningan.
Ketua Umum Gema Jabar Hejo, Asep Ismail dalam diskusi yang digelar dalam acara tersebut, menyoroti tingginya laju deforestasi di Jawa Barat, termasuk Kuningan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), luas hutan di provinsi ini terus menyusut akibat ekspansi lahan pertanian, pemukiman, dan industri.
Bahkan, laporan Global Forest Watch mencatat bahwa sejak 2001, Jawa Barat telah kehilangan sekitar 28 hektar hutan primer, berkontribusi terhadap peningkatan emisi karbon hingga 20,8 kiloton.
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
