KUNINGAN,iNewsKuningan.id - Relawan Banteng Edan mendeklarasikan dukungan untuk memenangkan Paslon Ridho-Kamdan (Ridhokan) nomor urut 2 di Pilkada Kuningan, Jabar. Deklarasi ini berlangsung di posko pemenangan relawan Muhamad Ridho Suganda (MRS) pada Kamis (3/10).
Ketua PDIP Kuningan sekaligus Ketua Tim Pemenangan Ridhokan, Nuzul Rachdy mengungkapkan, tempat yang dijadikan lokasi deklarasi merupakan rumah perjuangan, yang memiliki sejarah panjang dalam mengantarkan tokoh-tokoh penting di Kuningan. Meskipun nama rumah ini telah berganti beberapa kali, namun semangat dan nafas perjuangan tetap sama.
"Hari ini kita berkumpul di rumah yang sangat bersejarah, rumah perjuangan. Rumah ini bukan hanya menjadi tempat berkumpul sekarang, tapi sudah 10-15 tahun lalu menjadi markas perjuangan kita. Tahun 2004-2009, rumah ini bernama AHAS atau Aang Hamid Suganda Center. Lalu, lima tahun berikutnya berganti menjadi UHAS atau Utje Hamid Suganda Center. Sekarang, rumah ini menjadi MRS atau Muhammad Ridho Suganda. Nama boleh berbeda, tapi semangat dan jiwa perjuangannya tetap sama," kata Nuzul Rachdy.
Menurutnya, PDIP terus berjuang mengantarkan kader terbaiknya untuk memimpin Kuningan. Pada Pilkada 2024, Nuzul menyebut pasangan Ridho Suganda dan Kamdan sebagai representasi 'banteng-banteng' terbaik yang siap memimpin.
"Sekali lagi, nama boleh berbeda, tapi nafas perjuangan sama, yakni mengantarkan banteng-banteng terbaik menjadi kepala daerah. Jadi ini adalah Banteng Edan dengan banyak anak muda, maka harus tepat segmen kalian ini anak muda dan milenial," tegasnya.
Apalagi, lanjutnya, sekitar 60 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) terdiri dari generasi muda. Sehingga tugas besar yang harus diperjuangkan, yakni memenangkan pasangan Ridho-Kamdan sebagai bupati dan wakil bupati.
"Hari demi hari, minggu demi minggu, dukungan untuk Ridho-Kamdan terus bergulir. Hari ini saja, ada sekitar 500 relawan di Cilimus yang mendeklarasikan dukungan. Ini akan terus berlanjut. Saya optimis bahwa Ridho dan Kamdan bisa memenangkan Pilkada 2024," tandasnya.
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
