Lebih lanjut, Mardiono mengingatkan tentang pengalaman pemilu sebelumnya, dimana hasil quick count tidak selalu mencerminkan hasil resmi KPU. "Kami mengajak seluruh rakyat untuk menikmati pesta demokrasi ini tanpa kecemasan dan membiarkan proses demokrasi berjalan sebagaimana mestinya," tambahnya.
Mardiono juga menekankan pentingnya hasil hitung manual dari KPU, yang dianggap sebagai acuan legal dan sah. "Di setiap TPS, C1 Plano adalah bukti hasil hitung manual yang sah. Inilah yang akan kami tunggu, bersama dengan pusat data hitung manual dari setiap partai politik," jelasnya.
Dengan demikian, meskipun hasil quick count sementara menunjukkan keunggulan bagi Prabowo-Gibran, TPN Ganjar-Mahfud tetap bersabar dan menghormati proses demokrasi dengan menunggu pengumuman resmi dari KPU.(*)
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait