Gedung Eks RS Citra Ibu Milik Pemda Bakal Jadi Kampus Kesehatan

KUNINGAN,iNEWS.ID - Pemerintah Kabupaten Kuningan terus berupaya mengoptimalkan aset daerah agar memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Salah satunya melalui pemanfaatan gedung eks Rumah Sakit Citra Ibu (Klinik Sajati) yang kini dialihfungsikan menjadi kampus pendidikan tinggi kesehatan.

Optimalisasi aset tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) sewa tanah dan bangunan antara Pemkab Kuningan dan Yayasan Wadia Insan Mandiri. Gedung eks RS Citra Ibu selanjutnya dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) KMC Kuningan.

Baca Juga

Pemda Kuningan Irit Bicara soal Kisaran Gaji PPPK Paruh Waktu

Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi menyebut kerja sama ini sebagai langkah strategis dalam pengelolaan barang milik daerah di tengah keterbatasan fiskal pemerintah daerah.

"Pemanfaatan aset daerah secara produktif ini tidak semata-mata untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi dan sosial yang lebih luas bagi masyarakat,”ujar Bupati, Senin (15/12).

Menurutnya, kehadiran kampus Poltekkes di pusat kota diyakini akan memicu pertumbuhan aktivitas ekonomi baru di sekitarnya, mulai dari UMKM, usaha kos-kosan, hingga berbagai jasa pendukung. Lebih dari itu, kerja sama ini juga berkontribusi langsung terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya di sektor kesehatan.

Baca Juga

Catatan Kritis Banggar DPRD Kuningan, Tata Ruang hingga PPPK Paruh Waktu

Sekda Kuningan, U Kusmana MSi menjelaskan, bahwa kerja sama ini berawal dari permohonan resmi Yayasan Wadia Insan Mandiri yang kemudian dikaji secara menyeluruh oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

"Pemanfaatan aset dilakukan melalui mekanisme sewa barang milik daerah dengan jangka waktu lima tahun dan dapat diperpanjang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan,”jelasnya.

Ia menambahkan, pemerintah daerah berkewajiban menjamin legalitas aset, melakukan pengawasan terhadap pemanfaatannya, serta menerima pembayaran sewa sesuai perjanjian. Sementara pihak yayasan berkewajiban menggunakan aset sesuai peruntukan, menjaga dan memelihara bangunan, serta mengembalikannya kepada pemerintah daerah setelah masa sewa berakhir.

Baca Juga

Aksi Bersihkan Sungai Surakatiga, Warga Bergerak Cegah Banjir dan Pencemaran

Sementara Ketua Yayasan Wadia Insan Mandiri, Momon Rochmana menyampaikan, apresiasi atas kepercayaan yang diberikan Pemkab Kuningan. Ia menegaskan bahwa pemanfaatan gedung eks RS Citra Ibu sepenuhnya diperuntukkan bagi kegiatan pendidikan Poltekkes KMC Kuningan.

"Gedung ini sangat representatif untuk mendukung proses belajar mengajar. Poltekkes KMC hadir sebagai bagian dari peran masyarakat dalam memperluas akses pendidikan tinggi kesehatan di Kabupaten Kuningan,”ujarnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa Poltekkes KMC telah mengantongi izin operasional dan akreditasi institusi, serta menyelenggarakan tiga program studi terakreditasi, yakni Gizi, Fisioterapi, dan Manajemen Informasi Kesehatan (Rekam Medis). Selain fokus pada pendidikan, Poltekkes KMC aktif menjalankan kegiatan pengabdian masyarakat dan penelitian, terutama terkait isu gizi, stunting, serta peningkatan derajat kesehatan masyarakat desa.***

Editor : Andri Yanto