get app
inews
Aa Text
Read Next : Legislator Gerindra Minta Pemda Segera Tangani Jembatan Nyaris Ambruk di Ciniru

Komisi III Tinjau Jalan Amblas Cipasung-Subang, Dorong Pemda Segera Diperbaiki

Senin, 24 November 2025 | 15:51 WIB
header img
Komisi III DPRD Kabupaten Kuningan meninjau langsung lokasi jalan amblas di ruas jalan Cipasung-Subang demi memastikan perbaikan segera dilakukan dengan cepat. Foto: Andri/iNewsKuningan

KUNINGAN,iNEWS.IDKomisi III DPRD Kabupaten Kuningan meninjau langsung lokasi jalan amblas di ruas Cipasung-Subang, Desa Cimenga, Kecamatan Darma.

Longsor parah yang terjadi di titik tersebut menyebabkan separuh badan jalan hilang, dengan kedalaman sekitar 10 meter dan panjang kerusakan mencapai 20 meter. Kondisi ini membuat akses utama yang menghubungkan Cipasung menuju Selajambe, Subang hingga Cilebak terganggu.

Ketua Komisi III DPRD Kuningan, H Didit Pamungkas menegaskan, bahwa kerusakan ini tidak bisa dibiarkan terlalu lama karena jalan tersebut merupakan infrastruktur vital bagi mobilitas warga dan roda perekonomian antarwilayah.

"Jalan amblas di titik ini harus segera diperbaiki dan diselesaikan secepatnya. Jangan sampai aktivitas ekonomi warga Darma menuju Subang terhambat, apalagi di tengah cuaca ekstrem seperti sekarang," kata Politisi Golkar Kuningan, Senin (24/11).

Menurutnya, upaya perbaikan darurat sudah mulai dilakukan oleh pihak terkait dengan menurunkan pekerja di lapangan. Hal ini penting agar arus transportasi tetap berjalan dan kegiatan ekonomi warga tidak terputus.

"Sekarang perbaikan awal sudah berjalan. Kita dorong supaya jalan ini bisa kembali normal secepat mungkin karena ini adalah denyut nadi perekonomian masyarakat. Kalau harus memutar, jarak tempuh jadi jauh lebih lama," ujarnya.

Ia memperkirakan, kebutuhan anggaran untuk penanganan darurat dan penguatan tebing mencapai sekitar Rp500 juta. Ia menyebutkan, mekanisme pengalokasian bisa memanfaatkan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) mengingat status kedaruratannya.

"Melihat kondisi anggaran yang kurang sehat, kami berharap pemerintah daerah tetap bisa mengoptimalkan alokasi untuk penanganan darurat ini. Jika memungkinkan, BTT dapat digunakan agar penanganan tidak menunggu terlalu lama,”jelasnya.

Selain perbaikan fisik, Komisi III juga meminta pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) di area longsoran untuk meningkatkan keamanan pengguna jalan, terutama pada malam hari.

"Ini jalur utama. Jangan sampai ada korban karena minim penerangan. Kemudian pihak Dishub juga sudah bergerak ya, kami memastikan PJU sudah terpasang," tegasnya.

Ia menambahkan, bahwa Komisi III siap mengawal proses perbaikan hingga selesai dan memastikan akses utama masyarakat kembali pulih.

"Kami akan terus memonitor. Yang terpenting, masyarakat tidak dirugikan dan roda ekonomi tetap berputar,”tutupnya.***

Editor : Andri Yanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut