get app
inews
Aa Text
Read Next : Pertumbuhan Ekonomi 10,4 Persen di Kuningan Cerminkan Pemulihan Nyata, Bukan Angka Sulapan

Longsor Hantam Bangunan Rumah Warga hingga Jebol di Kuningan

Jum'at, 07 November 2025 | 16:45 WIB
header img
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kuningan kembali memicu bencana tanah longsor, bahkan membuat dinding rumah warga jebol akibat dihantam meterial longsoran. Foto: BPBD Kuningan

KUNINGAN,iNEWS.ID–Hujan deras yang mengguyur wilayah Kuningan kembali memicu bencana tanah longsor. Bahkan akibat longsor, bangunan rumah warga jebol bagian dinding akibat dihantam tanah bercampur batu.

Lokasinya yakni di Desa Gunungsirah Kecamatan Darma, Kuningan. Peristiwa tersebut menyebabkan rumah warga mengalami kerusakan cukup parah, meski tidak menimbulkan korban jiwa.

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, menjelaskan bahwa di Desa Gunungsirah, longsor terjadi di bagian tebing penahan tanah (TPT) belakang rumah milik warga. Kondisi tanah yang labil diperparah dengan curah hujan tinggi, hingga akhirnya menyebabkan bagian dapur dan dinding rumah warga jebol tertimpa material longsoran.

"Dapur rumah milik Bapak Mulyadi (31) ambruk setelah terseret material longsor. Sementara rumah milik Ibu Een (50) juga mengalami kerusakan cukup serius, di mana dinding kamar tidur bagian samping jebol akibat tertimpa longsoran,”ujarnya, Jumat (7/11).

Berdasarkan hasil assessment BPBD, ukuran TPT yang longsor di lokasi tersebut mencapai panjang 7 meter, tinggi 3 meter, dan lebar 60 sentimeter. Adapun bagian dapur yang roboh berukuran 3x4 meter, serta dinding kamar tidur yang jebol berukuran 3x3 meter.

Untuk sementara, keluarga korban longsor terpaksa mengungsi ke rumah saudaranya yang masih berada di desa yang sama.

"BPBD telah menurunkan tim assessment dan memberikan bantuan logistik darurat. Kami juga berkoordinasi dengan aparat desa, TNI, Polri, dan Dinas PUTR untuk penanganan lanjutan,”terangnya.

Selain di Gunungsirah, peristiwa serupa juga terjadi di Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede. Longsor di wilayah ini menyebabkan TPT teras depan rumah milik Iwan (31) ambruk dan menimpa halaman samping rumah Bapak Awan (45). Akibatnya, teras rumah tersebut kini terancam terbawa longsor.

"Ukuran TPT yang longsor di Ciherang sekitar panjang 7 meter, tinggi 3 meter, dan lebar 60 sentimeter. Tim di lapangan sudah melakukan pembersihan material serta memasang terpal untuk mencegah longsor susulan,”jelasnya.

Ia menambahkan, hingga saat ini cuaca di lokasi terpantau berawan dan pembersihan material longsoran telah dilakukan bersama masyarakat setempat. BPBD juga terus mengimbau warga agar tetap waspada, terutama bagi yang tinggal di sekitar tebing atau lereng.

"Kami mengingatkan masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas di sekitar area rawan longsor. Koordinasi terus dilakukan dengan pemerintah desa dan pihak terkait untuk langkah penanganan berikutnya,”pungkasnya.***

Editor : Andri Yanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut