Pohon Tumbang di Cilimus Timpa Kabel Listrik hingga Tutup Jalan Penghubung Desa

KUNINGAN,iNEWS.ID–Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Cilimus, Kabupaten Kuningan pada Sabtu (28/6), menyebabkan sejumlah pohon tumbang. Bahkan pohon berukuran cukup besar itu menimpa kabel listrik dan menutup akses jalan penghubung antar desa.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Sangkanhurip, dan berdampak langsung pada jalur utama yang menghubungkan Desa Sangkanhurip dan Desa Manislor.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun sebuah pohon randu dengan tinggi sekitar 10 meter dan diameter 30 sentimeter tumbang hingga melintang di tengah jalan.
"Pohon randu tumbang akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi sejak pukul 13.00 WIB sampai sekitar 14.30 WIB. Kondisi ini diperparah oleh angin kencang yang menyertai hujan, sehingga membuat pohon tidak kuat menahan beban dan akhirnya roboh,”ungkapnya.
Tak hanya menutup akses jalan, pohon tumbang juga mengenai kabel listrik yang berada di lokasi kejadian, sehingga diperlukan koordinasi lintas instansi untuk memastikan penanganan berjalan aman.
"Tim BPBD langsung diterjunkan ke lokasi bersama aparat desa, petugas kecamatan, TNI, Polri, dan pihak PLN. Hingga pukul 17.00 WIB sore, proses evakuasi pohon masih berlangsung,”jelasnya.
Ia menambahkan, dalam penanganan darurat ini, BPBD membutuhkan peralatan seperti gergaji mesin (chainsaw) untuk mempercepat proses pemotongan batang pohon yang menghalangi jalan.
Saat ini, kondisi cuaca di wilayah tersebut dilaporkan mulai membaik dengan hujan ringan mengguyur beberapa titik. BPBD Kuningan terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, terutama angin kencang dan pohon tumbang di musim peralihan ini.
"Apabila terjadi kondisi serupa, kami mohon masyarakat segera melapor ke pemerintah desa atau langsung ke posko BPBD agar dapat segera ditindaklanjuti,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto