Legislator Dudy Pamuji Dorong Pemberian Insentif bagi Pelaku Ekonomi Kreatif

KUNINGAN,iNEWS.ID–DPRD Provinsi Jawa Barat terus mendorong pengembangan ekonomi kreatif sebagai sektor strategis penopang ketahanan ekonomi masyarakat. Salah satu upayanya adalah dengan menerbitkan Perda Provinsi Jawa Barat Nomor 15 Tahun 2017 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif.

Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Golkar, H Dudy Pamuji, saat menggelar sosialisasi perda tersebut di Subang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Baca Juga

Legislator Toto Suharto Tekankan Pentingnya Legalitas UMKM dan Pembinaan Berkelanjutan

Menurut H Dudy, pembangunan ekonomi yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945 merupakan bagian penting dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera. Dalam konteks itu, ekonomi kreatif menjadi salah satu motor penggerak karena mampu melahirkan inovasi, meningkatkan daya saing, menciptakan lapangan kerja, serta mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Potensi ekonomi kreatif di Jawa Barat ini sangat besar. Tinggal bagaimana kita mengoptimalkan dan mengelolanya dengan baik. Maka dari itu, perlu dukungan infrastruktur, teknologi informasi yang memadai, serta kebijakan yang berpihak pada pelaku kreatif," ujarnya, Rabu (21/5).

DPRD Jabar melalui Komisi II juga mendukung optimalisasi keberadaan Gedung Creative Center di berbagai kabupaten/kota. Gedung ini diharapkan bisa menjadi wadah kolaborasi, sekaligus etalase untuk menampilkan dan memasarkan produk lokal unggulan dari masing-masing daerah.

"Gedung ini bukan sekadar tempat pameran, tapi harus menjadi ruang hidup bagi ide dan kreativitas anak-anak muda kita. Harus kita dorong terus agar kreativitas bisa tumbuh subur, termasuk dari kearifan lokal yang kita miliki,”tambahnya.

Pemerintah Daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, didorong aktif menjalin jejaring antar industri untuk meningkatkan nilai tambah produk kreatif. Selain itu, mereka juga diharapkan mampu memberikan fasilitas dan insentif bagi pelaku usaha kreatif.

Beberapa bentuk dukungan yang bisa diberikan antara lain kemudahan akses bahan baku, penyediaan sarana dan prasarana kota kreatif, fasilitasi kewirausahaan kreatif pemula, serta pembukaan akses pasar nasional maupun global melalui kerja sama antar usaha.

Baca Juga

Legislator Toto Suharto Dorong Ekonomi Warga Kuningan Melalui Pengembangan Ekraf

"Pemerintah juga dapat memberikan insentif bagi pelaku ekonomi kreatif yang berkontribusi nyata terhadap pertumbuhan daerah. Kita harus buka seluas-luasnya akses pendanaan dan fasilitasi seperti program Mitra Kreasi maupun Mitra Produksi,”jelas Dudy.

Dengan sinergi antara DPRD, pemerintah daerah, dan pelaku industri kreatif, diharapkan sektor ini bisa menjadi pilar penting dalam pembangunan ekonomi Jawa Barat ke depan.***

Editor : Andri Yanto