Semarak Malam Takbiran, Ribuan Warga Padati Masjid Agung Syiarul Islam Kuningan

KUNINGAN,iNEWS.ID–Ribuan warga memadati Halaman Masjid Agung Syiarul Islam, Kabupaten Kuningan, Minggu (30/03) malam, untuk menyambut datangnya Idul Fitri 1446 H dengan penuh suka cita.
Gema takbir berkumandang, berpadu dengan tabuhan bedug dalam Festival Bedug yang kembali digelar sebagai bagian dari tradisi tahunan.
Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar yang turut hadir dalam perayaan tersebut, menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dalam menyambut malam kemenangan ini.
"Malam takbiran ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga momentum untuk mempererat persaudaraan dan memperkuat kebersamaan. Ini adalah bukti nyata bahwa semangat Idul Fitri hidup dalam hati masyarakat Kuningan,”ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati Dian mengajak masyarakat untuk menjadikan Idul Fitri sebagai ajang meningkatkan kepedulian sosial dan menjaga nilai-nilai kebaikan yang telah tertanam selama Ramadan.
"Ramadan telah mengajarkan kita arti berbagi dan kepedulian terhadap sesama. Semoga semangat ini terus kita jaga dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari,”terangnya.
Festival Bedug yang menjadi daya tarik utama malam takbiran di Kuningan menampilkan kelompok-kelompok masyarakat yang berlomba menunjukkan kreativitas dalam menabuh bedug. Suara tabuhan yang berpadu dengan lantunan takbir menciptakan suasana haru dan penuh kebahagiaan.
Turut hadir dalam perayaan ini Wakil Bupati Tuti Andriani SH MKn serta unsur Forkopimda, ikut menyaksikan kemeriahan acara. Kehadiran grup seni Rampak Genjring Siwindu dari Winduhaji semakin menyemarakkan suasana dengan alunan musik tradisional bernuansa islami.
Salah satu warga, Angga yang datang bersama keluarganya dari Kelurahan Winduherang, mengaku tak ingin melewatkan malam penuh berkah ini.
"Setiap tahun saya selalu menantikan acara ini. Suasananya sangat meriah, penuh kebersamaan, dan semakin membuat kami merasa dekat dengan sesama,”ujarnya dengan antusias.
Malam takbiran di Kuningan bukan sekadar ajang perayaan, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan kebahagiaan yang menyatukan seluruh lapisan masyarakat dalam suasana penuh berkah. Semangat kebersamaan dan nilai-nilai keislaman yang kuat, menjadikan perayaan ini sebagai salah satu momen paling dinantikan oleh warga Kuningan setiap tahunnya.***
Editor : Andri Yanto