Remaja Ditemukan Tak Bernyawa di Area Pemakaman Cirendang, Kuningan

KUNINGAN,iNEWS.ID - Seorang remaja ditemukan tak bernyawa dengan sejumlah luka lebam pada Kamis (6/3) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Korban berjenis kelamin laki-laki itu, ditemukan di area Pemakaman Kelurahan Cirendang, Kecamatan Kuningan.

Dari video yang beredar, korban memakai kemeja motif batik dan jaket warna biru serta celana training sekolah warna biru list kuning. Kondisi wajah korban penuh luka lebam, memar dan keluar darah dari mulut.

Baca Juga

Peduli Korban Longsor, Polres Kuningan dan Mahasiswa Cipayung Plus Aksi Kemanusiaan

Berdasarkan keterangan Lurah Cirendang, Kuswara mengatakan, korban bernama M Hilman Herdiana (14) merupakan seorang pelajar asal Kelurahan Cirendang, Kuningan.

"Kejadian itu sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Saya mendapat kabar pukul 06.00 pagi ketika mau berangkat ke kantor. Bahwa ada warga yang ditemukan meninggal di area pemakaman Caringin Kurung. Dari keterangan rekan-rekannya,  korban biasanya berkumpul depan mesjid sebelum berkeliling membangunkan sahur. Namun, korban malah pergi sendiri entah kemana. Tidak tahu gimana awal kejadiannya, tiba-tiba korban ditemukan warga sudah dalam keadaan meninggal di area pemakaman," kata Kuswara dalam keterangan persnya.

Kuswara menyebut,  di tubuh korban terdapat  luka lebam dari bagian dada ke atas. Belum jelas kejadiannya seperti apa, dan penyebab kematiannya karena apa, yang jelas korban sempat memiliki riwayat penyakit epilepsi waktu SD. Namun sudah lama juga tidak pernah kambuh.

Baca Juga

Trauma Berat, Korban Rudapaksa 4 Pria di Kuningan Butuh Pendampingan

"Menurut keterangan pihak keluarga korban memang pernah mempunyai penyakit epilepsi. Namun semenjak duduk di bangku SMP tidak pernah kambuh lagi. Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan otopsi. Mereka ikhlas menerima kejadian ini sebagai takdir," kata Kuswara.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Nova Bhayangkara mengatakan, bahwa pihaknya tetap akan melakukan penyelidikan terhadap kematian korban.

"Kami tetap melakukan penyelidikan dan akan memanggil saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi,”pungkasnya.***

Editor : Andri Yanto