Rumah Warga Haurkuning Ambruk Akibat Hujan Lebat, Dihuni Lansia 90 Tahun

KUNINGAN,iNEWS.ID–Musibah bangunan ambruk menimpa rumah milik salah seorang warga lanjut usia di Dusun Puhun, Desa Haurkuning, Kecamatan Nusaherang, Kuningan, Jabar. Rumah semi permanen berukuran 5x5 meter ambruk, akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut.

Kondisi rumah yang sudah lapuk turut menjadi penyebab utama kejadian ini. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Baca Juga

Empat Rumah Tertimpa Longsor di Kuningan, Sekda Salurkan Bantuan Stimulan Rp 10 Juta

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana mengungkapkan, bahwa pihaknya langsung bergerak cepat untuk menangani situasi ini.

"Kami menurunkan tim assessment ke lokasi kejadian dan memberikan bantuan logistik darurat. Selain itu, aparat desa bersama masyarakat, TNI, dan Polri juga telah melakukan pembongkaran bagian rumah yang masih berdiri untuk menghindari dampak ke rumah di sekitarnya," jelasnya, Jumat (24/1).

Menurut Indra, kerugian materi akibat kejadian ini cukup signifikan. Rumah dihuni seorang warga lanjut usia yang tinggal sendiri bernama Nami (90).

Baca Juga

BPBD Kuningan Berikan Bantuan untuk Warga Susukan yang Alami Musibah Rumah Ambruk

"Satu unit rumah mengalami kerusakan berat sehingga membutuhkan material bangunan untuk rekonstruksi. Selain itu, logistik juga diperlukan untuk mendukung kebutuhan darurat korban," ungkapnya.

Dia menyebut, pembersihan material rumah yang ambruk telah selesai dilakukan oleh tim gabungan. Langkah-langkah lanjutan akan dikoordinasikan lebih lanjut dengan pihak desa dan instansi terkait, untuk membantu korban yang kehilangan tempat tinggal.

"Kami mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di rumah-rumah dengan kondisi serupa, untuk lebih waspada, terutama di musim hujan ini. BPBD Kuningan siap memberikan dukungan dalam upaya mitigasi maupun penanganan bencana,”katanya.

Baca Juga

Akibat Sambaran Petir saat Hujan, Bangunan Rumah di Kuningan Ambruk

Sementara itu, aparat desa bersama warga setempat terus bersinergi untuk memastikan situasi tetap aman, sembari menunggu bantuan tambahan dari pemerintah daerah.***

Editor : Andri Yanto