CIREBON,iNewsKuningan.id - Menyambut Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon menggelar serangkaian perayaan meriah, termasuk pertunjukan barongsai yang menarik perhatian para penumpang kereta api pada Minggu (11/2). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya PT KAI untuk semakin mendekatkan diri dengan pengguna jasanya.
Rokhmad Makin Zainul selaku Manajer Humas Daop 3 Cirebon, mengungkapkan, bahwa perayaan Tahun Baru Imlek adalah tradisi yang kaya warna dari masyarakat Tionghoa, mencakup adat istiadat, budaya, dan agama. Perayaan ini diharapkan dapat menumbuhkan solidaritas sosial di tengah keberagaman masyarakat.
“Selain pertunjukan barongsai, PT KAI mempersembahkan atraksi Naga Liong dan Biksu Tong untuk menyapa pelanggan yang hadir. Acara ini dilaksanakan di area parkir Stasiun Cirebon, sebagai bagian dari perayaan Imlek yang penuh semangat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, PT KAI Daop 3 Cirebon mengadakan program loyalitas berupa kuis dengan hadiah menarik, termasuk kaos KAI, voucher wisata, dan tiket kereta api gratis. Penumpang juga disuguhkan dengan makanan khas Imlek, seperti kue keranjang dan jeruk pongkam, di area hall stasiun.
Stasiun Cirebon pun dihiasi dengan ornamen khas Imlek, dan di area hall disediakan photobooth bertema Imlek yang bisa digunakan penumpang untuk berswafoto. “Kami berharap kegiatan dan program menarik ini, dapat memberikan pengalaman berkesan bagi para penumpang selama liburan Tahun Baru Imlek,” imbuhnya.
Menyikapi libur Tahun Baru Imlek, Daop 3 Cirebon menyiapkan total 14.210 tempat duduk selama periode keberangkatan 8-11 Februari 2024, dengan jumlah penumpang yang telah diberangkatkan di atas 12.326 orang. PT KAI Daop 3 Cirebon juga telah menyiapkan beberapa perjalanan kereta api khusus selama periode ini, termasuk KA Argo Cheribon, KA Ranggajati, dan KA Kaligung, untuk memenuhi kebutuhan perjalanan masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan, terutama selama masa puncak seperti long weekend ini. Kami menghimbau penumpang untuk datang lebih awal dan mematuhi aturan barang bawaan,” tutupnya.(*)
Editor : Andri Yanto