Bawaslu Kuningan Lantik 3.596 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) untuk Pemilu 2024

KUNINGAN,iNewsKuningan.id - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kuningan, Jabar, telah berhasil menyelesaikan pelantikan dan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) yang akan bertugas dalam Pemilihan Umum 2024. Proses pelantikan tersebut dilakukan serentak di 32 kecamatan, melibatkan total 3.596 PTPS di seluruh wilayah Kabupaten Kuningan.

Komisioner Bawaslu Kuningan, Yayan Supriyatna menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh PTPS terpilih yang telah menjalani proses pelantikan. "Saya haturkan selamat kepada 3.596 orang yang telah menjadi PTPS terpilih," ucapnya dalam keterangan pers, Rabu (24/1).

Baca Juga

Meski Pemilu di Kuningan Tuntas, Ada Saksi Pilpres Tak Teken Berita Acara Penetapan Suara

Yayan menekankan bahwa salah satu tugas krusial para pengawas pemilu adalah mengawasi tempat pemungutan suara. PTPS dianggap sebagai satuan yang berada di garis depan dalam menghadapi dinamika proses pemungutan dan penghitungan suara.

"Ihwal pemungutan dan penghitungan suara menjadi tahapan puncak dari rangkaian proses pemilu. Keberadaan pengawas TPS menjadi instrumen penting yang ikut menentukan kualitas proses ini," katanya.

Lebih lanjut, Yayan menyatakan bahwa PTPS yang aktif dan progresif akan memahami tugas dan wewenangnya, serta dapat memaksimalkan perannya dengan baik.

Baca Juga

Pendemo Tolak Pemilu Curang, Puluhan Massa Ontrog Bawaslu Kuningan

"Pengetahuan dan keterampilan PTPS menjadi faktor utama dalam mewujudkan integritas proses pemungutan dan penghitungan suara," tambahnya.

Ia menegaskan bahwa tugas PTPS tidak hanya sebatas pengawasan pada saat pemungutan dan penghitungan suara. Setelah proses pelantikan, mereka akan terlibat dalam berbagai pengawasan di wilayah masing-masing seperti memastikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS, menjalin komunikasi dengan stakeholder setempat, mengawasi distribusi C6, logistik, persiapan pembuatan TPS, serta memastikan pemungutan dan penghitungan suara sesuai prosedur.(*)

Editor : Andri Yanto