"Lokasi kejadian berada di Blok Sawah Peundey, Dusun Babakan. Dari ciri-ciri luka, kambing-kambing itu diduga kuat mati akibat serangan hewan buas,”ungkap anggota Koramil Ciniru, Serda Monte.
Kasus ini menambah panjang daftar serangan hewan buas di Desa Tundagan, Sabtu (27/9). Apung Rukmana, perangkat desa setempat, menyebut jumlahnya sudah ada sekitar 38 ekor kambing milik peternak mati dengan pola serangan serupa.
"Kejadian ini bukan yang pertama. Warga kami sudah berkali-kali kehilangan ternak akibat serangan hewan buas, yang diduga macan tutul. Kali ini enam kambing lagi jadi korban,”ujarnya.
Rasa khawatir kini semakin membayangi para peternak. Mereka berharap pemerintah daerah, khususnya instansi terkait, bisa segera turun tangan dengan memberikan solusi nyata untuk pencegahan.
Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, untuk memastikan jenis hewan buas yang menyerang serta menyiapkan langkah-langkah antisipasi. Sementara itu, warga diimbau tetap waspada terutama saat malam hari ketika ternak lebih rentan menjadi sasaran predator.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait