Petugas alat berat BBWS, Wisnu, menjelaskan normalisasi di Kadugede mencakup tiga titik sepanjang total 52 meter, dengan rincian 17, 9, dan 26 meter. Target pekerjaan selesai pada Selasa (23/9) ini.
Selain pengerukan, pihaknya juga membangun tembok penahan tanah (TPT) untuk mengantisipasi longsoran bantaran.
"Pembangunan TPT ini merupakan tindak lanjut dari longsor yang terjadi pada Mei 2025 lalu. Dengan adanya TPT, bantaran sungai lebih kuat dan tidak mudah ambruk,”tambah petugas BBWS lainnya, Detri.
Sementara warga setempat, Mang Dadawuk, mengaku bersyukur atas program tersebut. Ia berharap normalisasi sungai benar-benar mampu mengurangi risiko banjir.
"Atas nama warga, kami ucapkan terima kasih. Mudah-mudahan dengan adanya pengerukan ini, wilayah kami lebih aman saat musim hujan,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
