Angka itu naik sepuluh kali lipat dibanding tahun lalu yang hanya Rp5,3 miliar. Rincian program perbaikan meliputi perbaikan jalan kabupaten 126 titik sepanjang 86 km, peningkatan jalan poros desa 22 titik sepanjang 7,21 km, dan jalan lingkungan pembangunan 250 paket melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan.
"Tahun 2024 kita hanya bisa memperbaiki 15 titik dengan Rp5,3 miliar. Tahun ini meningkat sepuluh kali lipat. Ini kerja nyata, bukan sekadar janji,”tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati meminta kontraktor menjaga kualitas pekerjaan agar hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat. Ia juga mengimbau camat dan kepala desa untuk menggerakkan warganya merawat jalan yang sudah dibangun.
"Camat dan kepala desa harus menggerakkan warganya untuk bergotong royong. Ke depan, desa yang proaktif merawat aset akan diprioritaskan dalam anggaran berikutnya,” tandasnya.
Program perbaikan jalan dan jembatan ini merupakan bagian dari visi Kuningan Melesat. Melalui infrastruktur yang memadai, pemda berharap roda ekonomi rakyat semakin tumbuh, lingkungan lebih terjaga, dan masyarakat Kuningan kian tangguh menghadapi masa depan.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
