"Babarit ini tasyakur atas rahmat dan keberkahan dari Allah SWT, sekaligus upaya mempererat silaturahmi, melestarikan tradisi, budaya, dan warisan leluhur,”tutur Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar yang hadir langsung memimpin prosesi.
Bupati Dian juga mengingatkan kembali pesan kearifan lokal Sunda yakni silih asah, silih asih, silih asuh saling mencerdaskan, saling menyayangi, dan saling membimbing. Nilai-nilai itu, katanya, menjadi perekat kerukunan masyarakat.
"Insya Allah dengan kerukunan dan kebersamaan, kita bisa menghadapi berbagai persoalan,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait