"TMMD bukan hanya soal membangun infrastruktur, tapi juga membangun kehidupan masyarakat. Melalui pelayanan ini, kami ingin membantu warga agar bisa lebih mandiri dan siap bersaing,”ungkap Danramil Kadugede, Kapten Czi Arnan Mulyadi, Jumat (25/7).
Pelayanan ini terlaksana berkat kolaborasi lintas instansi. Hadir di lokasi antara lain Asep Mulyana selaku Ahli Penata Kelola Muda dari Provinsi Jawa Barat, Heri Permana dari Disnakertrans, Yusi Rosilina dari DPMPTSP, serta Kasi Bimas Kemenag Kuningan, Ridho Maulana.
Hasilnya cukup signifikan. Dalam satu hari kegiatan, tercatat 100 warga berhasil membuat NIB, 15 orang memperoleh kartu kuning, dan dua pelaku usaha mendapatkan sertifikasi halal. Total ada 117 warga yang langsung merasakan manfaat dari program ini.
Tak berhenti di situ, Kapten Arnan mengungkapkan bahwa kegiatan non fisik akan berlanjut pada sektor keagamaan. Rencananya, akan digelar pembinaan mental dan khutbah Jumat yang melibatkan Kementerian Agama Kuningan.
"Kami ingin memastikan bahwa pembangunan yang kami bawa tidak hanya terlihat secara fisik, tetapi juga menyentuh hati dan pikiran masyarakat. Harapannya, semua rangkaian TMMD ini benar-benar membawa manfaat nyata dan berkelanjutan bagi warga Sindangjawa,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait