Menurutnya, evakuasi dilakukan oleh empat personel Damkar menggunakan satu unit kendaraan rescue ringan, dibantu dua anggota Polsek Cilimus. Proses penanganan memakan waktu sekitar satu jam, mengingat jenis pohon yang tumbang termasuk kayu keras dan berukuran besar.
"Pohon Sonokeling ini tingginya sekitar 12 meter, keliling batang utama satu meter, dengan volume kayu diperkirakan mencapai dua kubik. Karena batangnya sangat keras, proses pemotongan membutuhkan tenaga ekstra,” ungkapnya.
Dugaan sementara, pohon tumbang akibat tiupan angin kencang di musim kemarau yang melanda wilayah tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material dari pohon yang tumbang diperkirakan mencapai Rp20 juta, termasuk putusnya kabel PJU.
Pohon tumbang berdampak terhadap terhambatnya arus lalu lintas, yang biasa dilalui warga dari arah Caracas menuju Cilimus. "Kami imbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat berkendara di kawasan rindang. Jika membutuhkan bantuan evakuasi maupun penanganan darurat, masyarakat bisa menghubungi UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kuningan,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
