Jembatan Putus Akibat Longsor, TNI dan Warga Bangun Jembatan Darurat untuk Akses Anak Sekolah

Andri Yanto
TNI bersama warga membangun jembatan darurat usai sebelumnya terputus akibat bencana alam yang terjadi di Desa Pasiragung, Kecamatan Hantara, Kuningan. (foto: Ist)

"Jadi kami bergotong royong membuat jembatan darurat untuk kepentingan warga dan anak-anak sekolah agar bisa kembali beraktivitas. Ini adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu di saat sulit seperti ini," ujar Serma Udin, penuh semangat, Rabu (30/04).

Ia menjelaskan, kegiatan gotong royong tersebut bukan hanya bentuk kepedulian, tetapi juga merupakan bagian dari pembinaan teritorial serta implementasi nilai-nilai delapan wajib TNI, khususnya dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.

Pembangunan jembatan darurat ini menjadi solusi sementara yang sangat dibutuhkan, sambil menanti perhatian dan langkah nyata dari pemerintah untuk pembangunan jembatan permanen.

"Kami berharap ini bisa digunakan sementara, demi keselamatan dan kelancaran aktivitas masyarakat," tambahnya.

Kini, jembatan darurat itu menjadi harapan baru bagi warga. Di tengah keterbatasan, semangat kebersamaan menjadi jembatan sesungguhnya yang menghubungkan hati dan kepedulian antar sesama.***

Editor : Andri Yanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network