"Kami menerima laporan adanya kera yang sudah beberapa hari merusak fasilitas tempat usaha, dan mengganggu kenyamanan pengunjung. Setelah melakukan koordinasi, tim segera turun untuk melakukan penanganan," ujarnya, Selasa (01/04).
Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati agar tidak membahayakan baik kera maupun petugas. Tim Damkar berhasil mengusir kera tersebut dari area resto, dan memastikan agar hewan tersebut tidak kembali dan menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
"Kami tidak hanya mengevakuasi kera, tetapi juga mengambil langkah pencegahan agar tidak terjadi gangguan serupa di kemudian hari," terangnya.
Dari kejadian ini, pemilik usaha mengalami kerugian materi sekitar Rp 2 juta akibat kerusakan fasilitas. Selain itu, kejadian ini juga berpotensi mengurangi kenyamanan pengunjung yang datang ke resto.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat, untuk lebih waspada terhadap hewan peliharaan yang berpotensi menimbulkan gangguan.
"Jika ada kejadian serupa, segera laporkan ke pihak berwenang agar bisa ditangani dengan tepat," tutupnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
