Tim gabungan tersebut melibatkan personel dari Polsek Cilimus, BPBD Kuningan, serta perangkat Desa Bojong. Proses evakuasi berlangsung cepat, hanya memakan waktu sekitar 10 menit dan korban yakni H Harun Rasid (60) selamat.
"Korban berhasil kami angkat dari dalam sumur pada pukul 21.10 WIB dalam kondisi lemas tetapi sadar," ungkapnya.
Menurut keterangan saksi, korban ditemukan setelah dirinya mengecek rumah orang tuanya yang lampunya padam. Saat itu, ia mendengar suara minta tolong dari arah kamar mandi dan menemukan ayahnya berada di dalam sumur.
Sebelumnya, korban diketahui sedang memperbaiki pompa air di tepi sumur sekitar pukul 08.00 WIB. Naas, korban terpeleset dan terjebak di dalam sumur selama lebih dari 12 jam.
Korban langsung diperiksa oleh bidan desa setempat dengan hasil tekanan darah 90 dan mengalami dehidrasi. Ia kemudian dilarikan ke RSUD Linggarjati untuk penanganan lebih lanjut. Setelah mendapatkan perawatan, kondisi korban dinyatakan membaik dan ia diizinkan pulang.
Damkar Kuningan mengimbau masyarakat, untuk memperhatikan keamanan sumur di rumah mereka. "Sumur sebaiknya diberi pembatas dan penutup yang kokoh agar tidak terjadi kecelakaan serupa. Jika ada kerusakan pompa air, sebaiknya tidak bekerja sendirian. Selain itu, apabila membutuhkan bantuan evakuasi, segera hubungi Call Center UPT Damkar Kuningan. Layanan ini gratis tanpa dipungut biaya apa pun," pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
