Dukung Bupati Terpilih, PKB Kuningan Siap Kritisi Kebijakan Tak Pro Rakyat

Andri Yanto
DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan, Jabar, secara resmi mendukung bupati-wakil bupati terpilih hasil Pilkada Kuningan 2024. (foto: Andri)

Pihaknya menyoroti sejumlah persoalan mendesak, yang harus segera ditangani oleh pemerintahan baru seperti tingginya angka pengangguran, kemiskinan, dan buruknya infrastruktur, khususnya kondisi jalan.

"Kondisi Kuningan saat ini tidak baik-baik saja. Masalah pengangguran, kemiskinan, dan infrastruktur harus menjadi prioritas utama. Pemerintahan baru harus mampu bekerja keras untuk menjawab tantangan-tantangan ini,” tegasnya.

Meski begitu, Ia optimis dengan kemampuan bupati terpilih yang dinilai memiliki pengalaman dan jejaring komunikasi yang kuat.

"Kami yakin, dengan tekad dan kerja bersama, beliau dapat menciptakan perubahan signifikan bagi Kabupaten Kuningan,”ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, PKB Kuningan juga memaparkan sembilan program utama yang diharapkan dapat menjadi perhatian serius pemerintahan Dian-Tuti. Misalkan saja program Pondok Pesantren dan Guru Ngaji, yakni memperjuangkan insentif guru ngaji dan madrasah, serta kesejahteraan tenaga honorer.

"Peningkatan Layanan Kesehatan, yakni mendorong kesejahteraan tenaga kesehatan dan akses layanan kesehatan yang lebih baik. Beasiswa Pendidikan yakni memberikan beasiswa untuk pelajar, mahasiswa, dan santri yang membutuhkan. Kemudian Penguatan UMKM dan Pasar Tradisional, yakni membantu pedagang pasar tradisional dan mendorong pertumbuhan UMKM," ungkapnya.

Selanjutnya, Ruang Kreativitas Generasi Muda yakni menyediakan ruang bagi kaum milenial dan Gen Z untuk mengembangkan kreativitas mereka. Lalu Penataan Infrastruktur Berkelanjutan, yaitu memanfaatkan potensi sumber daya lokal untuk pembangunan infrastruktur.

Adapula program Pariwisata Berbasis Seni dan Budaya, yakni mendukung pengembangan pariwisata yang mengangkat seni, budaya, dan kearifan lokal. Adapula program Kesejahteraan Petani, yakni menjamin akses pupuk, stabilisasi harga gabah, dan dukungan lain bagi petani.

"Termasuk Kabupaten Ramah Perempuan dan Disabilitas, tentunya mendorong kebijakan dan fasilitas yang mendukung hak perempuan, anak, dan penyandang disabilitas," katanya.

Pihaknya mengaku, akan segera bersilaturahmi dengan bupati dan wakil bupati terpilih untuk menyampaikan program-program ini secara resmi.***

Editor : Andri Yanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network