KUNINGAN,iNewsKuningan.id–Pergantian Raden Iip Hidajat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kuningan oleh Agus Toyib mengejutkan publik dan menuai berbagai spekulasi. Isu beredar bahwa pergantian ini didorong oleh desakan sejumlah partai politik, yang menilai kinerja Raden Iip belum optimal hingga dugaan keberpihakan terhadap salah satu paslon pilkada.
Menanggapi isu ini, Kuningan Institute turut angkat suara. Agus Kusman, Direktur Eksekutif Kuningan Institute, menyebutkan bahwa mutasi dalam tubuh Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah hal yang wajar.
"ASN harus siap ditempatkan di mana saja. Jadi, ketika ada rotasi atau mutasi, bagi kami itu biasa saja. Pj Gubernur DKI dan Pj Bupati Ciamis juga diganti, dan semuanya berjalan normal. Yang menarik perhatian justru percepatan jadwal pengumuman hasil seleksi terbuka untuk Calon Sekda Kuningan,”ujar Agus Kusman dalam rilisnya, Selasa (5/11).
Sesuai jadwal, proses seleksi jabatan pimpinan tinggi (JPT) Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan berlangsung dari 8 hingga 28 Oktober, meliputi tahap administrasi, rekam jejak, tes kompetensi, dan penulisan makalah. Sesi wawancara dan pemaparan dijadwalkan pada 31 Oktober hingga 1 November, sementara pengumuman tiga besar terbaik baru seharusnya dilakukan pada 8 November.
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait