Pj Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat mengapresiasi, pelaksanaan kontes ini dan berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan Kabupaten Kuningan.
"Kontes koi ini harus masuk dalam calender of event Kuningan. Karena mendatangkan peserta dari berbagai daerah," terangnya.
Lebih lanjut, Iip menyatakan bahwa ajang seperti ini bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
"Kontes ini membuka peluang ekonomi yang menjanjikan. Harga ikan koi bisa mencapai ratusan juta rupiah, bukan sekadar hobi tapi bisa menjadi bisnis yang prospektif," tambahnya.
Dalam ajang ini, Grand Champion A diraih oleh ikan koi jenis Showa dengan panjang 70 cm milik Firman dari Bekasi yang dibantu oleh Samurai Koi Center. Sedangkan, Grand Champion B disabet oleh ikan Shiro Utsuri dengan panjang 70 cm milik Tesar Gusmawan dari Jakarta dengan tim handling Bospren Luxury.
Untuk kategori Grand Champion C, ikan Kinginrin B milik Emanuel Kwan dari Bandung dengan ukuran 64 cm keluar sebagai juara. Sementara itu, Grand Champion D dimenangkan oleh ikan Shusui dengan panjang 70 cm milik Dede Darmana dari Jakarta dengan tim Samurai Koi Center.
Grand Champion E berhasil diraih oleh ikan Kinginrin C dengan panjang 70 cm milik Steven dari Jakarta yang dibantu oleh VOC League. Grand Champion F disabet oleh ikan Tetagoi C sepanjang 70 cm milik Alex dari Semarang dengan handling Pluto Koi Centre.
Runner-up Grand Champion A jatuh kepada ikan jenis Taisho Sanshoku dengan panjang 68 cm milik Iwak Larangan Farm dari Pati yang ditangani oleh Samurai Koi Centre.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait