Sekda Dian memberikan salam dari Pj Bupati Dr H Raden Iip Hidajat kepada penerima bantuan yaitu Kasju, Johardi, Wasiti, dan Ketua RT. Dia berharap, bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban dalam membangun kembali rumah mereka, sambil berharap ada tambahan bantuan stimulan di masa depan.
Menurut Sekda Dian, kondisi longsoran dan rentannya wilayah setempat membuat pembangunan kembali rumah di lokasi bencana menjadi tidak memungkinkan. Oleh karena itu, pemerintah desa telah menyediakan lahan untuk merelokasi warga yang terdampak, seperti yang diungkapkan saat berada di Dusun Ciceuri dengan memiliki 135 kepala keluarga.
Kepala Desa Giriwaringin, Sobarudin mengucapkan, rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, terutama pemerintah daerah yang telah memberikan bantuan stimulan.
Dia juga mengapresiasi upaya pemantauan kondisi bencana yang telah dilakukan sebelumnya.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana enjelaskan, bahwa kejadian bencana longsor di Desa Giriwaringin terjadi pada Selasa (5/3) sekitar pukul 22.00 WIB malam akibat pergerakan tanah. Koordinasi terus dilakukan dengan aparat desa, TNI, Polri serta semua pihak terkait dalam penanganan bencana ini.
Ia mengungkapkan, jika musibah kebencanaan sudah terjadi lebih dari 40 titik hingga Kamis (18/4) ini. Beberapa di antaranya seperti banjir, tanah longsor, pergerakan tanah, dan angin kencang.
"Saat ini, semua stakeholder sedang berupaya menangani semua titik kebencanaan tersebut," pungkasnya.(*)
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait