Menyusuri jalan setapak, dia menyambangi rumah milik warga sekitar yang dijumpainya. Jerry takjub karena disambut dengan sangat ramah.
Dia juga bertemu dengan anak-anak yang sedang mandi di sungai. Aliran air deras yang menyerupai air terjun mini, menjadi hiburan tersendiri bagi mereka yang sedang mandi di sungai bebatuan.
Kebanyakan rumah di sana berupa rumah sederhana yang dibangun dari kayu. Jarang terlihat rumah dengan tembok yang kokoh.
Sebagian besar warga di perkampungan ini mengandalkan hasil bumi sebagai mata pencaharian. Mulai dari berladang, bercocok tanam, bertani, mengumpulkan daun kering dan kayu.
Mereka biasanya menggunakan ojek jika ingin menjual hasil bumi ke pasar. Menempuh medan yang sulit dengan tanjakan tajam sudah menjadi makanan sehari-hari warga sekitar yang ingin menjual hasil bumi ke pasar.
Warga desa hidup dengan kesederhanaan dengan mengandalkan hasil bumi yang ada. Tak ada kemewahan di sana.
Namun, mereka tetap bahagia dan hidup dengan rukun.
Editor : Miftahudin
Artikel Terkait