KUNINGAN,iNEWS.ID–Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Cilimus memicu tumbangnya dua pohon besar di jalur nasional Kuningan-Cirebon tepatnya di Desa Bandorasa Wetan.
Peristiwa tersebut menyebabkan arus kendaraan dari kedua arah lumpuh total selama hampir satu jam.
Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana, menyebutkan bahwa tim langsung diterjunkan setelah menerima laporan masyarakat.
"Setelah mendapatkan laporan, kami langsung bergerak satu tim dan bergabung dengan TNI, Polri, pihak desa, kecamatan, serta warga. Penanganan berlangsung sekitar 30-40 menit. Jalur sempat tertutup penuh sampai depan minimarket,”ujarnya saat dikonfirmasi awak media, Rabu (19/11).
Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Pohon jenis petai cina berukuran besar tumbang secara perlahan, sebelum akhirnya menimpa badan jalan.
"Saat kejadian kemarin sore, hujan angin cukup kencang. Alhamdulillah tidak ada korban, dan menjelang petang jalur sudah bisa kembali dilintasi,”katanya.
Sementara Babinsa Koramil Cilimus, Kopka Hamid, membenarkan bahwa selain menutup akses jalan, pohon tumbang juga menimpa kabel listrik PLN dan kabel Telkom, sehingga penanganan dilakukan secara hati-hati.
"Jadi ada pohon besar yang diduga sudah lapuk tumbang melintang di Jalan Raya Bandorasa Wetan. Arus lalin dari arah Kuningan maupun Cirebon sama sekali tidak bisa lewat,”jelasnya.
Upaya penanganan dilakukan secara gabungan oleh Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPBD, aparat desa, kecamatan, PLN, serta warga. Mereka mengevakuasi material pohon menggunakan peralatan darurat, sekaligus melakukan pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.
"Kondisi pohon sudah berumur dan lapuk. Ketika diguyur hujan deras disertai angin kencang, akhirnya tumbang,”ujarnya.
Pemerintah mengimbau masyarakat tetap waspada mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
