KUNINGAN,iNEWS.ID–Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, H Rokhmat Ardiyan (HRA), menegaskan bahwa Sekolah Rakyat (SR) merupakan salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto, dalam mewujudkan pemerataan pendidikan dan keadilan sosial di seluruh Indonesia.
Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan ke Sekolah Rakyat di Kabupaten Kuningan, Kamis (9/10).
Dalam kunjungan tersebut, Rokhmat Ardiyan menyapa para siswa, guru, serta orang tua yang hadir. Ia menyampaikan apresiasi tinggi atas dedikasi para tenaga pendidik yang terus berjuang mencerdaskan generasi bangsa, meski di tengah keterbatasan.
"Anak-anak memiliki masa depan yang lebih baik. Saya ucapkan terima kasih kepada para guru yang telah membantu kehidupan berbangsa dan bernegara,”ujar HRA yang juga menjabat Kapoksi Komisi XII DPR RI.
Menurutnya, Presiden Prabowo memiliki komitmen kuat agar tidak ada lagi kemiskinan dan anak-anak yang putus sekolah di Indonesia. Program Sekolah Rakyat, lanjut Rokhmat, adalah manifestasi nyata dari visi besar Presiden untuk membangun sumber daya manusia unggul yang merata dari desa hingga kota.
"Sekolah Rakyat ini adalah mimpi besar Presiden Prabowo. Tujuannya membentuk karakter anak, mengasah kecerdasan, dan membuka masa depan yang lebih baik. Tidak boleh lagi ada anak-anak yang hanya tamat SD atau berhenti di SMA. Minimal semua harus menamatkan pendidikan menengah," tegasnya.
Ia menjelaskan, pengembangan Sekolah Rakyat di Kabupaten Kuningan akan dilakukan di atas lahan seluas 8 hektare di Desa Cikandang, Kecamatan Luragung, dengan target 1.000 siswa. Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp150 juta per siswa untuk tiga tahun jenjang SMP, guna membangun fasilitas pendidikan yang layak dan representatif.
"Tujuannya agar terjadi pemerataan ekonomi dan keadilan sosial di setiap daerah. Ini bagian dari komitmen Presiden Prabowo untuk memastikan rakyat tidak lagi hidup susah,”terangnya.
Dalam kesempatan itu, HRA juga menguji para siswa dengan hafalan Pancasila, sebagai bentuk penerapan nilai-nilai empat pilar kebangsaan yang selalu ia dorong di setiap kegiatan.
"Kita ingin anak-anak ini bukan hanya cerdas secara akademik, tapi juga berkarakter dan berjiwa nasionalis,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait