KUNINGAN,iNEWS.ID–Aroma daging segar dan tumpukan sayuran dengan harga miring langsung memancing antrean warga di Kejari Kuningan, Selasa (12/8) pagi.
Dalam hitungan menit sejak dibuka, puluhan warga memadati lokasi demi mendapatkan 17 jenis bahan pokok yang dijual di bawah harga pasar.
Aksi borong ini merupakan bagian dari Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar serentak oleh Kejaksaan se-Jawa Barat, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-80 RI sekaligus HUT ke-80 Kejaksaan RI.
Dengan konsep langsung jual ke masyarakat dan harga yang ramah di kantong, GPM diharapkan menjadi solusi nyata menekan inflasi pangan di Kuningan.
Kepala Kejaksaan Negeri Kuningan, Ikhwanul Ridwan Saragih, mengatakan GPM adalah langkah konkret membantu masyarakat menekan beban belanja di tengah tingginya harga pangan.
"Harga yang kita tawarkan sudah disubsidi, sehingga bisa lebih murah lagi. Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias,”ujarnya.
Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama Kejari Kuningan dengan Badan Pangan Nasional, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan, Bulog Wilayah Cirebon, serta Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kuningan.
Warga mengaku terbantu, seperti diungkapkan Resna Purnamasari dari Desa Sindangbarang.
"Lumayan sekali, harganya jauh lebih murah. Saya beli untuk kebutuhan sehari-hari,”katanya sambil membawa kantong belanja penuh.
Berbagai harga miring yang jadi incaran warga di antaranya beras isi 5kg hanya Rp50.000, iga sapi Rp75.000/kg, daging sapi Rp110.000/kg, daging kepala sapi Rp55.000/kg, daging ayam Rp33.000/kg, telur ayam Rp26.000/kg, bawang merah Rp21.000/½ kg, bawang putih Rp8.000/250 gr, cabai merah Rp8.000/pack, cabai rawit Rp6.000/pack, cabai keriting Rp7.000/pack, tomat Rp4.000/pack, dan kentang Rp17.000/kg.
Kajari Kuningan memastikan, kegiatan ini terbuka untuk semua. "Bebas untuk umum. Siapa pun boleh datang, dari mana saja. Mohon doa agar program seperti ini bisa terus kami jalankan,”pungkasnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
