KUNINGAN,iNEWS.ID–Tangis histeris seorang balita berusia 16 bulan menggema di pelataran RSUD '45 Kuningan pada Senin (7/7) pagi, setelah jarinya secara tidak sengaja terjepit pintu ruang mesin ATM.
Insiden ini sontak menarik perhatian pengunjung rumah sakit, hingga akhirnya tim penyelamat dari UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kuningan dikerahkan untuk melakukan pertolongan cepat.
Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari Satpam RSUD‘45 yang panik melihat kondisi korban. Balita asal warga Kalimanggis kala itu tengah bersama ibunya, yang hendak menjenguk kerabatnya yang dirawat di rumah sakit.
"Saat itu, sang ibu tidak menyangka bahwa si kecil berdiri terlalu dekat dengan pintu ruang ATM BJB. Ketika ada pengunjung lain keluar dari dalam ruang ATM, pintu secara tiba-tiba tertutup dan menjepit jari si anak. Spontan korban menangis kencang dan ibunya panik,” ungkapnya.
Menanggapi laporan tersebut, satu regu piket Damkar segera meluncur ke lokasi dengan membawa peralatan khusus. Dalam waktu kurang dari lima menit, tim berhasil melepaskan jari korban yang terjepit tanpa harus membongkar seluruh struktur pintu.
"Prosesnya kami lakukan dengan sangat hati-hati, mengingat korban masih bayi. Kami gunakan teknik khusus agar jari bisa terlepas tanpa menimbulkan luka tambahan,”terangnya.
Meski berhasil diselamatkan, jari balita mengalami luka akibat tekanan dari pintu ATM. Petugas medis rumah sakit langsung memberikan penanganan lanjutan setelah evakuasi selesai dilakukan.
Pihaknya menyampaikan bahwa kejadian seperti ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan, terutama di area fasilitas umum yang kerap ramai.
"Kami imbau kepada masyarakat agar selalu memperhatikan anak-anak ketika berada di tempat umum. Kejadian yang tampak sepele bisa berakibat fatal bila tidak segera ditangani,”pungkasnya.
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait
