KUNINGAN,iNewsKuningan.id–BPBD Kabupaten Kuningan, Jabar, melaporkan sejumlah kejadian kebencanaan yang terjadi di beberapa wilayah Kuningan. Peristiwa ini meliputi ambruknya atap rumah warga di Desa Sukamaju, Kecamatan Cibingbin, serta longsornya TPT di Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru.
Di Desa Sukamaju, satu unit rumah permanen milik Rohendi (81) dengan jumlah penghuni dua kepala keluarga dan lima jiwa mengalami kerusakan sedang. Bagian atap rumah di ruang keluarga, kamar tidur, dan sopi-sopi ambruk akibat material bangunan yang sudah lapuk.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Aparat desa bersama masyarakat segera melakukan pembersihan material bangunan, sementara pemilik rumah mengungsi ke rumah saudaranya," kata Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana.
BPBD Kuningan menurunkan tim assessment serta bantuan logistik sebagai langkah tanggap darurat. "Pembersihan material bangunan dilakukan secara gotong-royong pada Kamis, 26 Desember 2024, mulai pukul 07.00 WIB," terangnya.
Sementara itu, di Desa Cipedes, longsor terjadi pada TPT sepanjang 5 meter dengan lebar 1 meter dan tinggi 3 meter. Material longsoran menimpa halaman rumah milik Tarsono (51), yang dihuni satu kepala keluarga dengan enam jiwa.
"Longsor ini disebabkan oleh hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang berlangsung sejak siang hingga malam. Selain itu, kondisi tanah yang labil turut menjadi penyebab," ujarnya.
Upaya penanganan melibatkan koordinasi antara aparat desa, kecamatan, TNI, Polri, dan BPBD Kuningan. Bantuan berupa terpal dan karung telah dikirimkan, namun pembersihan material longsoran baru akan dilakukan Jumat sore. Perbaikan TPT direncanakan pada Sabtu (28/12) ini.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana, terutama di musim hujan. "Kami akan terus berupaya memberikan penanganan cepat dan koordinasi lintas sektor agar dampak bencana dapat diminimalkan," tutupnya.***
Editor : Andri Yanto
Artikel Terkait