Jalan Nasional Kuningan-Majalengka Belum Bisa Dilintasi Akibat Tebing Longsor

Andri Yanto
Penampakan kondisi tebing longsor yang menimpa Jalan nasional Kuningan-Majalengka di Wilayah Jawa Barat. (Foto: Ist)

KUNINGAN,iNewsKuningan.id – Akibat timbunan longsor, jalan nasional Kuningan-Majalengka masih belum bisa dilintasi kendaraan baik roda dua maupun roda empat, apalagi kendaraan bertonase berat. Sebab sampai hari ini, Sabtu (9/3), penanganan pembersihan material longsor yang menimbun badan jalan masih terus dikerjakan.

Terdapat tiga titik longsor sepanjang tebing sisi jalan nasional di Blok Cipadung, Kecamatan Cikijing, Majalengka, Jabar. Bahkan Tim BPBD Kuningan turut diterjunkan untuk membantu pembersihan material longsoran tanah.

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana membenarkan, jika penanganan darurat musibah longsor di jalur nasional itu masih terus dilakukan oleh petugas gabungan. Namun untuk satu titik longsor di lokasi kejadian, kini sudah teratasi dan bisa dilintasi kendaraan.

“Namun untuk titik longsor kedua kondisinya jalan amblas, sehingga hanya dapat digunakan pada sebagian jalan saja. Longsor di titik ketiga juga masih penanganan pembersihan material bekas longsoran tanah,” ucapnnya.

Meski begitu, Ia menyebut, untuk sementara waktu belum bisa dilewati kendaraan. Sebab menunggu keputusan dari pihak berwenang, apalagi kondisinya masih cukup rawan longsor susulan.

“Jadi walaupun akses jalan sudah terbuka, belum tentu langsung bias dilewati. Kita menunggu informasi dari pihak berwenang,” imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, jika musibah longsor di akses jalan nasional itu terjadi pada Selasa (5/3) lalu. Akibatnya, banyak kendaraan bertonase berat tak bisa melintas hingga tertahan di wilayah Kuningan.

Petugas kepolisian dari Sat Lantas Polres Kuningan langsung melakukan rekayasa arus lalu lintas. KBO Sat Lantas Polres Kuningan, Ipda Cecep Iman Santoso menyebut, rekayasa lalu lintas dilakukan akibat jalur perbatasan Kuningan-Majalengka tertutup longsor.

“Kami arahkan kendaraan melalui jalur alternatif, yakni dari depan Kantor Kecamatan Darma menuju ke atas arah Gunung Sirah. Nantinya akan tembus ke Cipulus Cikijing, kita juga sudah koordinasi dengan Sat Lantas Polres Majalengka,” ucapnya.

Hanya saja, Ia menegaskan, jalur alternatif itu hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda empat. Sedangkan kendaraan besar atau bertonase berat, mesti memutar arah kembali.(*) 

Editor : Andri Yanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network