Asal-Usul Kuningan Dijuluki Kota Kuda

Dede Kurniawan/Net Kuningan
Asal usul Kuningan dijuluki Kota Kuda. Foto: Istimewa.

JAKARTA, iNewsKuningan.id Asal usul Kuningan dijuluki Kota Kuda. Kuningan adalah salah satu wilayah yang terletak di Provinsi Jawa Barat, kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Cirebon di utara, Kabupaten Brebes (Jawa Tengah) di timur, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Cilacap (Jawa Tengah) di Selatan, dan Kabupaten Majalengka di barat. 

Kuda merupakan ikon dari kabupaten ini dan dianggap merupakan hewan perwujudan dari Si Windu. Kuda gesit tersebut milik keluarga Arya Kamuning, seorang pemimpin wilayah ini pada zaman Kesultanan Cirebon dan Pajang.

Lantas bagai mana asal usul Kuningan dijuluki Kota Kuda?. Dikutip dari berbagai sumber, Rabu (4/1/2023) berikut asal usul Kuningan dijuluki Kota Kuda.

Asal usul Kuningan dijuluki Kota Kuda:

1. Sosok Windu Kuda Pemberian Sunan Gunung Jati

Windu merupakan kuda pemberian dari Sunan Gunung Jati pada abad ke 15. Sebagai hadiah atas kepiawaian Adipati Ewangga (Senopati atau Panglima Perang) Kuningan, dalam melakukan strategi peperangan. Ewangga sendiri dikenal sebagai ahli militer dari negeri Parahyangan yang memang jago dalam berperang.

2. Windu Memiliki Kekuatan yang luar biasa

Kuda Windu menupakan kuda yang memiliiki kekuatan yang luar biasa dibanding kuda lainya. kuda putih itu merupakan hasil kawin silang dari kuda Sumbawa dan kuda milik Hadiwijaya atau Jaka Tingkir (Sultan Kerajaan Pajang).

Kekuatan kuda Windu ini pernah dilakukan Wangga yakni dengan melakukan perjalanan Cirebon-Kuningan dengan waktu yang cukup singkat. Padahal dengan mengunakan kuda biasa dan rute yang lama akan memakan waktu yang cukup lama.

3. Windu Bersama Ewangga Sukeses Menyelesaikan Misi Penting

Dalam catatan sejarah, Si Windu bersama Ewangga juga berhasil menyelesaikan dua misi penting kenegaraan. Bersama kuda putih perkasa, Ewangga ditugaskan untuk membantu penyebaran Islam di daerah selatan Jawa. 

Ia diminta untuk menyerbu Kerajaan Galuh, Ciamis yang saat itu menganut Hindu. Selain itu, Ewangga juga mendapat tugas untuk pergi ke Indramayu. 

Ia meminta klarifikasi kepada Arya Wiralodra yang saat itu seolah tidak setuju dalam misi penggempuran Kerajaan Galuh Ciamis. Disebutkan pula jika Si Windu ini pernah menemani Ewangga untuk membantu Kesultanan Demak dan Kesultanan Banten dalam menyerbu benteng Potugis di Batavia.

4. Kenang Jejak si Windu

Karena aksi heroik si "Windu" bersama empunya, Dipati Ewangga dan Ayang membantu pasukan dan prajurit dari Adipati Kuningan untuk memenangkan perang, masyarakat kuningan menghargai jasa mereka dan mengenang mereka dengan membuat tugu-tugu yang berbentuk kuda seperti yang kita lihat sekarang di Kabupaten Kuningan. 

Sampai-sampai, ada semacam "jargon" yang dibuat masyarakat kuningan, yaitu "Kecil-kecil Kuda Kuningan" yang berarti masyarakat kuningan tidak bisa diremehkan, karena meskipun dari kota kecil, mereka bisa membuat sesuatu yang besar. Jargon ini bisa juga berarti jangan meremehkan orang-orang kecil, karena bisa saja mereka lebih baik daripadamu.

Nah, itulah fakta menarik asal usul Kuningan dijuluki Kota Kuda. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan pembaca semua.

Editor : Miftahudin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network